Charles Coulomb
Charles-Augustin de Coulomb
(14 Juni
1736
– 23 Agustus
1806)
adalah seorang ilmuwan Perancis yang diabadikan namanya untuk satuan
listrik untuk menghormati penelitian penting yang telah dilakukan oleh ilmuwan
ini.
Coulomb berasal dari keluarga
bangsawan
yang berpengaruh hingga pendidikannya
terjamin. Ia berbakat besar dalam bidang matematika
dan belajar teknik
untuk menjadi Korps Ahli Teknik Kerajaan. Setelah bertugas di Martinique
selama beberapa tahun, ia kembali ke Paris
dan di tahun 1779
terpilih menjadi anggota Akademi Ilmiah di tahun 1781.
Pada waktu Revolusi Perancis pecah, ia terpaksa
meninggalkan Paris tinggal di Blois dengan sahabatnya yang juga ilmuwan, Jean-Charles de Borda (1733-1799).
Ia meneruskan berbagai percobaannya dan akhirnya diangkat menjadi inspektur
pendidikan di tahun 1802.
Percobaan awal Coulomb meliputi tekanan yang bisa
memecahkan suatu benda (1773) dan ini adalah awal ilmu modern tentang kekuatan
benda-benda. Karyanya di bidang listrik dan magnet
yang membuatnya begitu terkenal, baru diterbitkan dalam serangkaian makalah
antara tahun 1785
dan 1789.
Melakukan percobaan dengan magnet kompas,
ia langsung melihat bahwa gesekan pada sumbu jarum menyebabkan kesalahan. Ia
membuat kompas dengan jarum tergantung pada benang lembut. Dan ia menarik
kesimpulan; besarnya puntiran pada benang haruslah sama dengan kekuatan yang
mengenai jarum dari medan magnetik bumi.
Ini mengawali penemuan Timbangan Puntir, untuk menimbang benda-benda yang
sangat ringan. (Geolog Inggris John Michell secara terpisah juga menemukan
timbangan puntir di tahun 1750, tetapi ia gagal menggunakannya untuk mengukur medan daya
tarik bumi).
Timbangan puntir tadi membawa Coulomb ke
penemuannya yang paling penting. Dengan menggerakkan dua bulatan bermuatan
listrik di dekat timbangan puntir, ia menunjukkan bahwa kekuatan di antara
kedua benda itu berbeda-beda jika kedua benda itu saling menjauh. Ia
mempelajari akibat gesekan pada mesin-mesin
dan menampilkan teori tentang pelumasan. Semua ini, bersama pandangannya tentang magnet,
diterbitkan di Teori tentang Mesin Sederhana pada tahun 1779.
Dari tahun 1784
sampai 1789, saat bekerja di berbagai departemen pemerintah, ia terus meneliti elektrostatika dan magnet. Tahun 1785
keluarlah hukum Coulomb; daya tarik dan daya tolak
kelistrikan antara dua benda yang bermuatan listrik adalah perkalian muatannya
dengan kuadrat terbalik dari jaraknya. Rumus ini sangat mirip dengan hukum gravitasi Newton.
Di Blois, Coulomb meneliti sifat muatan listrik
pada benda dan diketemukannya bahwa muatan tersebut hanya ada pada permukaan
benda. Didapatkannya pula bahwa daya magnet juga mengikuti hukum kuadrat
terbalik seperti daya listrik statis. Beberapa karyanya ditemukan juga oleh Henry Cavendish tetapi karya Cavendish baru
terbit tahun pada tahun 1879. Penemuan Coulomb yang memastikan adanya hubungan antara
kelistrikan dan magnetisme kelak dibuktikan oleh Hans Christian Ørsted serta Siméon Poisson. Dan ini menjadi dasar
penelitian elektrodinamika oleh Andre-Marie Ampere. Semua karyanya menunjukkan
orisinalitas dan penelitian yang teliti serta tekun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar